PENDIDIKAN PONDOK PESANTREN HIDAYATULLAH SURABAYA DALAM MENGHADAPI GELOMBANG MODERNISASI
Abstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis pendidikan pondok pesantren di tengah gelombang modernisasi dan tantangan komplesitas global dalam mewujudkan masyarakat madani. Lokus kajiannya adalah pondok pesantren Hidayatullah Surabaya. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan fenomenologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pondok pesantren Hidayatullah Surabaya sejauh ini masih mampu bersaing dengan lembaga pendidikan formal lainnya, dan bahkan menjadi pilihan utama dan yang pertama bagi masyarakat di sekitar wilayah pesantren tersebut.
Downloads
References
Abuddin Nata. Kapita Selekta Pendidikan Islam. (Jakarta. Rajagrafindo
Persada. 2013).
Ahmad Zahro. Tradisi Intelektual NU. (Yogyakarta. LKiS Yogyakarta.
2004).
Bukhari Umar. Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta. Amzah, 2011) 149 Didin Hafidhuddin. Dakwah Aktual. (Jakarta. Gema Insani, 2001). Iskandar. Metodologi Penelitian Pendidikan Dan Sosial. (Jakarta. GP Press,
2009).
Lexy J Moleong. Metodelogi Penelitian Kualitatif. (Bandung. PT. Remaja Rosdakarya, 2008).
Pius A Partanto dan M. Dahlan Al Barry. Kamus Ilmiah Populer.
(Surabaya. Arkola, 1994).
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). (Bandung. Alfabeta, 2008).
Suharsimi Arikunto. Prosedur penelitian (Suatu Pendekatan Praktek).
(Jakarta. PT. Rineka Cipta, 2002).
Suismanto, Menelusuri Jejak Pesantren, (Yogyakarta: AliEf Press, 2004). Umiarso dan Nur Zazin. Pesantren Di Tengah Arus Mutu Pendidikan.
(Semarang: RaSAIL Media Group, 2011).