PENDIDIKAN KARAKTER SEBAGAI INSTRUCTIONAL EFFECT DAN NURTURANT EFFECT

  • nasrullah nasrullah Sekolah Tinggi Ilmu Syari’ah (STIS) Al-Ittihad Bima

Abstract

The purpose of this paper is to examine the importance of character education applied in educational institutions. The character education planting program launched by the government to be implemented through learning in schools prepared by teachers with reference to several components, namely; learning activity strategies that contain good character values ​​in students and the development of school culture that reflects good character. This will affect student outcomes, either partially or completely through learning in the form of knowledge and skills (instructional effect), it also still takes several meetings of subsequent teaching and learning events to further strengthen the results, why the results are called accompaniment impacts. The nurturing effect is in the form of results that are not directly measured and are not certain to be achieved at the end of a teaching and learning event meeting. Outcomes can be in the form of: (1) attitudes and values; (2) the results where students become modeling (can imitate), contagion (infected), osmosis (infiltrated) about the knowledge, skills, and attitudes of learning conditions, both programmed by the teacher and not programmed by the teacher.

Keyword: Character Education, Instructional Effect, Nurturnt Effect

Downloads

Download data is not yet available.

References

Agus Zaenul Fitri, Reinventing Human Character: Pendidikan Karakater Berbasis Nilaidan Etika di Sekolah, (Jogjakarta: Ar-Ruzz Media, 2012
Almusanna, “Revitalisasi Kurikulum Muatan Lokal untuk Pendidikan Karakter Melalui Evaluasi Responsif”, dalam Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Jakarta: Balitbang Kementrian Pendidikan Nasional, Vol. 16 Edisi Khusus III, Oktober 2010
Alwisol, Psikologi Kepribadian, Malang: UMM, 2006
Anas Salahudin dan Irwanto Alkrienciehie, Pendidikan Karakter: Pendidikan Berbasis Agama dan Budaya Bangsa, Bandung: PustakaSetia, 2013
Anita Yus, “Pengembangan Karakter Melalui Hubungan Anak-Kakek-Nenek”, dalam Arismantoro (Peny.), Tinjauan Berbagai Aspek Character Building, Tiara Wacana: Yogyakarta, 2008
Bagus, L. (2005), Kamus Filsafat, p. 1216. Available at:http://philpapers.org/rec/SHOMKF, diakses, 21/3/2022
Baca, Tujan instruksional Evaluasi Pendidikan, https://seno055.wordpress.com/2016/11/22/ tujuan-instruksional-evaluasi-pendidikan/, diakses, 21/3/2022
Bruce Joyce, dkk. Models of Teaching. Penerjemah Ahmad Fawaid dan Atellia Mirza. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009
Citation: Vessels, G., & Huitt, W. (2005). Moral and Character Development. Paper presented at the National Youth at Risk Conference, Savannah, GA, march 8-10. retrieved [date], from http://www. edpsycinteractive.org /papers/chardev.pdf, diakses, 21/3/2022
Dakir, Manajemen Pendidikan Karakter; Konsep dan Implementasi di Sekolah dan Madrasah, Yogyakarta: K-Media, 2019
Dony Koesoma, Pendidikan Karakter, Jakarta: Grasindo, 2004
Depdiknas, Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas), Bandung: Citra Umbara
Damon, W. Moral child: Nurturing Children’s Natural Moral Growth. New York: Free Press, 1988
Endah Sulistyowati, Implementasi Kurikulum Pendidikan Karakter, Yogyakarta: Citra Aji Parama, 2012
Heri Gunawan, Pendidikan Karakter Konsep dan Imlpementasi, Bandung: Alfabeta, 2012
Kemendiknas, Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter, Jakarta: Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter, Pusat Kurikulum dan Perbukuan, 2011
Kemendiknas, Kerangka Acuan Pendidikan Karakter Tahun Anggaran 2010, Jakarta: Direktorat Ketenagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan Nasional, 2010
Lary Nucci P. & Narvaez, Darzia. Handbook of Moral and Character Education. New York: Routledge, 2008
Muchlas Samani dan Hariyanto, Konsep dan Model Pendidikan Karakter, Bandung: RemajaRosdakarya, 2012
Muhaimin, Pradigma Pendidikan Islam Upaya Mengefektifkan Pendidikan Agama Islam di Sekolah, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2012
Paul Suparno, Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan. Yogyakarta: Pustaka Kanisius, 1997
Praja Juhaya S., Aliran-aliran Filsafat dan Etika, Jakarta: Prenada Media, 2005
Tadkiroatun Musfiroh,”Pengembangan Karakter Anak Melalui Pendidikan Karakter” dalam Arismantoro (Peny.), Tinjauan Berbagai Aspek Character Building, Tiara Wacana: Yogyakarta, 2008
Thomas Lickona, Mendidik Untuk Membentuk Karakter; Bagaimana Sekolah Dapat Memberikan Pendidikan tentang Sikap Hormat dan Tanggung Jawab, terj. Juma Abdu Wamaungo, Jakarta: Bumiaksara, 2013
Sofan Amir, dkk, Implementasi Pendidikan Karakter dalam Pembelajaran: Strategi Analisis dan Pengembangan Karakter Siswa dalam Proses Pembelajaran, Jakarta: Prestasi Pustakarya, 2011
Sri Judiani, “Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah Dasar Melalui Penguatan Pelaksanaan Kurikulum”, Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan (Jakarta: Balitbang Kemendikas, Vol. 16, Edisi Khusus III, Oktober 2010
Software, Kamus Besar Bahasa Indonesia, KBBI Offline 1.3
Sjarkawi, Pembentukan Kepribadian Anak; Peran Moral Intelektual, Emosional, Dan Sosial Sebagai Wujud Integritas Membangun Jati Diri. Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008
Sardiman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Rajawali. Jakarta, 1986
Sudirman, dkk. Ilmu Pendidikan, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1987
Supardi, Penilaian Autentik Pembelajaran Afektif, Kognitif, dan Psikomotor, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2015
Zubaedi, Desain Pendidikan Karakter; Konsep dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan, Jakarta: Kencana, 2011
Zainal Aqib dan Sujak, Panduandan Aplikasi Pendidikan Karakter, Bandung: Yrama Widya, 2011
Published
2022-05-29
How to Cite
nasrullah, nasrullah. (2022, May 29). PENDIDIKAN KARAKTER SEBAGAI INSTRUCTIONAL EFFECT DAN NURTURANT EFFECT. Fitrah: Jurnal Studi Pendidikan, 13(1), 1-16. https://doi.org/https://doi.org/10.47625/fitrah.v13i1.352
Section
Articles